
RAKOR SWASEMBADA PANGAN KEMENTERIAN PU-KEMENTAN
Surabaya, 23 Desember 2024 - Bersama Indonesia Maju, Menuju Indonesia Emas 2045. Dalam misi Asta Cita kedua, yakni Memantabkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau dan ekonomi biru, diwujudkan dalam Pertemuan Rapat Koordinasi Program Swasembada Pangan Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Pertanian.
Bertempat di Dinas PU Sumberdaya Air Provinsi Jawa Timur, Surabaya. Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Kementerian PU - Kementan dan Rapat Sinkronisasi Swasembada Pangan Tahun 2025 yang dipimpin oleh Menteri PU di Solo.
Pertemuan yang diprakarsai oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo ini dihadiri langsung oleh Kepala BBWS Bengawan Solo, Kepala Dinas PU Sumberdaya Air provinsi Jawa Timur, perwakilan BSIP Jawa Timur, perwakilan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan provinsi Jawa Timur, Perwakilan Pangdam V Brawijaya, Bapedda Jatim, UPT PSDA Wilayah Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro, Satker SKPD TP-OP Dinas PU SDA prov Jatim, SNVT PJPA Bengawan Solo dan Satker OPSDA Bengawan solo.
Mengawali rapat koordinasi ini, Kepala Dinas PU SDA Jatim menyampaikan bahwa Jawa Timur telah mencapai swasembada pangan dengan produksi 9,6 juta ton pada tahun 2023. Namun untuk tetap ditingkatkan targetnya ditahun 2024. Salah satunya melalui pompanisasi, pipanisasi dan irpom di musim kemarau 2024. Menjadi tanggung jawab bersama pula ketika memasuki musim hujan terutama permasalahan banjir.
Sementara itu, Kepala BBWS Bengawan Solo menyampaikan bahwa program swasembada pangan 2025 melalui penambahan luas tanam dilakukan secara intensifikasi dan ekstensifikasi. Namun wilayah Jawa Timur lebih difokuskan pada intensifikasi (quick win) yakni penambahan luas tanam di daerah irigasi, penambahan luas tanam (pompanisasi) dan dukungan sarana produksi.
Progress sampai dengan saat ini telah dilakukan pembentukan tim gabungan, internalisasi balai, koordinasi tingkat daerah, verifikasi dan validasi ulang data, verifikasi lapangan irigasi dan bendungan, verifikasi lapangan rehab irigasi 2024, kegiatan P3TGAI, survei dan verifikasi lapangan pompanisasi serta sinkronisasi data.